050506
Deteksi kembali memakan korban! Beberapa hari lalu, akademia Det (surveyor) Zainal a.k.a Mi’un, harus di “eliminasi” dalam “Konser Evaluasi” para koordinator.
Kalau dalam konser AFI, peserta eliminasi adalah mereka yang menampilkan performa kurang memuaskan dan perolehan polling sms-nya berada dalam urutan paling bawah.
Dalam eliminasi akademia Det ini, Mi’un harus rela meninggalkan asrama “Sangkar Emas” karena alasan yang nggak jelas dan terkesan dibuat-buat.
Berdalih karena sering meresahkan akademia lain, para koordinator pun dengan beringas menghantamkan tangan besinya tepat ke ulu hati. Alhasil, Mi’un yang selama ini terkenal tangguh dan licin pun tersungkur.
Waduh, emang meresahkan gimana ya sampai harus bertindak “kurang manusiawi” seperti itu? Merampokkah dia? Memperkosakah dia? Mencuri uang perusahaankah dia?
Bukan, bukan itu sodara. Mi’un dianggap meresahkan karena sering meminjam uang a.k.a ngutang kesesama akademia khususnya para surveyor. Dan hal ini dianggap sesuatu yang sangat meresahkan oleh tim koordinator karena bisa mengganggu suasana “kondusif” asrama.
Huakakkakak.... Ada-ada saja akal-akalan koordinator. Sebenarnya siapa sih yang sangat meresahkan?
Huh,Suatu ketakutan yang sangat berlebihan sampai-sampai bikin alasan untuk eliminasi saja nggak becus! Hueekkk….
Untuk Mi’un: Nyantai aja, jalan hidup masih panjang. Seharusnya kamu bersyukur bisa terbebas dari pekerjaan hina. Nggak perlu dendam sampai harus balas dendam. Kebusukan suatu saat pasti akan terbongkar. Hidup Zainal a.k.a Mi’un !!!!!!!
Friday, May 05, 2006
Who’s the Next ?
Diposting oleh mickey di 7:55 PM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment